Dunia kuliner mengetahui minuman ala tubruk sebagai sajian lewat cara paling simpel. Seumpama kopi tubruk, orang tak asing karena kopi kering yang digiling lembut itu diseduh, di beri gula, baru diseruput. Sajian style ini setara rumahan atau tradisional. Kopi tubruk murni memercayakan enaknya kopi beraroma dengan rasa asam sesuai sama selera yang ketinggalan. Pengalaman ngopi ala rumahan nampaknya bakal jadi tambah saat temukan sajian langkah tidak sama. Bagaimana apabila kopi yang pahit manis itu mempunyai kesan durian dengan sedikit entakan alkohol? Penyajiannya juga sama yaitu diseduh berbarengan daging durian. Kopi diseduh dengan durian ini dapat didapati Kafe Raja Tubruk yang terdapat di depan check point calon penumpang pesawat di lantai tiga Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan, Kalimantan Timur. Kopi Durian ini jadi andalan dari enam varian ngopi di Raja Tubruk. “Diseduh serta ditubruk dengan susu, durian, atau air kelapa, serta yang lain. Orang ngopi itu tak perlu ribet, orang dahulu ya ngopi tidak butuh ribet, tinggal seduh saja, ” kata Food and Baverage Manager Angkasa Pura Retail (APR), Emmy Tobing. APR adalah anak usaha Angkasa Pura I (Persero), yang bergerak di usaha ritel. Raja Tubruk adalah satu diantara kafe serta resto yang dibikin APR. Emmy berujar, Bila ngopi ya ngopi serta tidak repot. Seduh lalu diminum, bukan? Menurut dia langkah tradisional nan simpel ini yaitu langkah ngopi awal mula orang Indonesia serta rasa ataupun harga nya tetaplah dapat diterima di semuanya kelas serta susunan orang-orang. Lalu nampaklah tagline yang diusung ‘Raja Tubruk : Minum Kopi Langkah Indonesia’. Kopi Durian satu dari enam langkah ngopi di Raja Tubruk. Macam lain sejatinya telah umum, yaitu campur jahe atau sebatas dengan susu, atau ditambah gula merah serta caramel. Semasing selera miliki penggemarnya sendiri.
DANI J Durian dalam kopi tubruk di kafe Raja Tubruk di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Hanya saja masalah harga mungkin saja pertimbangan. Pasalnya, untuk sekelas tubruk atau sajian ala rumahan, patokan harga di rentang Rp 20. 000 untuk kopi hitam per cangkir 250 ml, Rp 28. 000 sampai Rp 35. 000 kombinasi jahe atau serba susu. Sedang untuk kopi durian Rp 38. 000. Varian minuman juga terbuka untuk yang jemu ataupun yang bukanlah pengagum kopi. Di situ Raja Tubruk juga jualan bajigur, jahe panas, bandrek, serta susu jahe. Sedang untuk anak-anak, mungkin saja dapat pilih bermacam juice fresh, air mineral, softdrink, atau teh. Semuanya dengan pilihan rasa dengan hanya memberi Rp 5. 000 untuk setiap pilihan. Untuk temani kesenangan ngopi, kafe ini dapat menghidangkan makanan berat yang Indonesia banget, seperti pepes kepiting, mantau, lontong sayur, sampai nasi pecel. Rerata harga Rp 20. 000 sampai Rp 65. 000 per jumlah. Penelitian KopiMencampur kopi dengan durian bukanlah sembarang ketentuan. Kombinasi keduanya lewat penelitian ngopi dari macam kopi arabika serta robusta dari beragam belahan daerah. green coffee
Penelitian kopi berjalan dari saat ke saat. Pilihan paling baik jatuh pada kombinasi kopi asal Lombok, Nusa Tenggara Barat dengan durian Medan, Sumatera Utara. Saat kopi diseduh air mendidih lantas daging durian di celupkan di dalamnya, keasaman kopi tertimpa kesan alkohol durian. “Duren lokal, duren medan yang paling di cari. Sesudah lewat riset kami, asam dari kopi bakal bercampur dengan alkohol dari durian dengan hasil yang jauh tambah baik daripada durian, contoh montong, ” kata Chef Manager APR Firly Usman. Di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Raja Tubruk adalah satu diantara kafe serta resto anyar itu yang di buat APR. PT Angkasa Pura, sebagai perusahaan induk, memandati APR tingkatkan usaha di 13 bandara di Indonesia lewat aktivitas ritel. APR hanya buka gerai kopi ini di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman ini. Pemakai layanan bandara serta penerbangan jadi market share mereka. Mereka yang akan terbang dari Balikpapan pasti bisa singgah sambil menanti saat keberangkatan. Kemunculan Raja Tubruk berbarengan dengan dibukanya resto nasi padang yang dinamakan Onde Mande, juga di lantai 3 terminal keberangkatan.
DANI J Durian dalam kopi tubruk di kafe Raja Tubruk di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan di Balikpapan, Kalimantan Timur.
Hanya saja masalah harga mungkin saja pertimbangan. Pasalnya, untuk sekelas tubruk atau sajian ala rumahan, patokan harga di rentang Rp 20. 000 untuk kopi hitam per cangkir 250 ml, Rp 28. 000 sampai Rp 35. 000 kombinasi jahe atau serba susu. Sedang untuk kopi durian Rp 38. 000. Varian minuman juga terbuka untuk yang jemu ataupun yang bukanlah pengagum kopi. Di situ Raja Tubruk juga jualan bajigur, jahe panas, bandrek, serta susu jahe. Sedang untuk anak-anak, mungkin saja dapat pilih bermacam juice fresh, air mineral, softdrink, atau teh. Semuanya dengan pilihan rasa dengan hanya memberi Rp 5. 000 untuk setiap pilihan. Untuk temani kesenangan ngopi, kafe ini dapat menghidangkan makanan berat yang Indonesia banget, seperti pepes kepiting, mantau, lontong sayur, sampai nasi pecel. Rerata harga Rp 20. 000 sampai Rp 65. 000 per jumlah. Penelitian KopiMencampur kopi dengan durian bukanlah sembarang ketentuan. Kombinasi keduanya lewat penelitian ngopi dari macam kopi arabika serta robusta dari beragam belahan daerah. green coffee
Penelitian kopi berjalan dari saat ke saat. Pilihan paling baik jatuh pada kombinasi kopi asal Lombok, Nusa Tenggara Barat dengan durian Medan, Sumatera Utara. Saat kopi diseduh air mendidih lantas daging durian di celupkan di dalamnya, keasaman kopi tertimpa kesan alkohol durian. “Duren lokal, duren medan yang paling di cari. Sesudah lewat riset kami, asam dari kopi bakal bercampur dengan alkohol dari durian dengan hasil yang jauh tambah baik daripada durian, contoh montong, ” kata Chef Manager APR Firly Usman. Di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Raja Tubruk adalah satu diantara kafe serta resto anyar itu yang di buat APR. PT Angkasa Pura, sebagai perusahaan induk, memandati APR tingkatkan usaha di 13 bandara di Indonesia lewat aktivitas ritel. APR hanya buka gerai kopi ini di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman ini. Pemakai layanan bandara serta penerbangan jadi market share mereka. Mereka yang akan terbang dari Balikpapan pasti bisa singgah sambil menanti saat keberangkatan. Kemunculan Raja Tubruk berbarengan dengan dibukanya resto nasi padang yang dinamakan Onde Mande, juga di lantai 3 terminal keberangkatan.